[ADN-127] You, forgive me… Wet fallen sympathy circling

This is what I truly desire. What I truly crave is to dominate her, to take her with a force that leaves no room for question. Because of my love for her, nothing else in the world matters more than being inside her. I am on the verge of climaxing again, consumed by the pleasure she brings me. I can feel the sperm at the base of my shaft, preparing to be released inside her. She is causing me to cum once again. My mind is growing hazy, and I struggle to remember my own name, but the feeling fades as I reach my peak. I ejaculate, shouting her name. Meguri!

Inilah yang sebenarnya saya inginkan. Apa yang benar-benar saya dambakan adalah mendominasinya, membawanya dengan kekuatan yang tidak menyisakan ruang untuk dipertanyakan. Karena cintaku padanya, tidak ada hal lain di dunia ini yang lebih penting daripada berada di dalam dirinya. Saya berada di ambang klimaks lagi, termakan oleh kesenangan yang dia berikan kepada saya. Saya bisa merasakan sperma di dasar batang saya, bersiap untuk dilepaskan di dalam dirinya. Dia membuatku cum sekali lagi. Pikiranku semakin kabur, dan aku kesulitan mengingat namaku sendiri, tapi perasaan itu memudar saat aku mencapai puncaknya. Aku berejakulasi, meneriakkan namanya. Meguri!